Tentang KSMR
Pengenalan KSMR
Kelompok Studi Mahasiswa Riau dan Kepulauan Riau (KSMR) adalah sebuah organisasi kekeluargaan yang menghimpun mahasiswa Al-Azhar yang berasal dan berdomisili di Provinsi Riau maupun Kepulauan Riau. KSMR merupakan badan otonom yang berada di bawah pengawasan PPMI Mesir-yang merupakan organisasi induk mahasiswa Indonesia di Mesir.
Saat ini kepengurusan KSMR dinakhodai oleh Diki Muhammad Roofid selaku Gubernur Kabinet Gerak Karsa masa bakti 2023-2024. Kurang lebih 36 tahun KSMR berdiri, tentu tidak luput dari sepak terjang yang tidak mudah. Eksistensi dan prestasi warga terus terukir. Berbagai progres menuju lebih baik terus diupayakan. KSMR tidak hanya sebuah kekeluargaan semata, namun juga sebuah organisasi mahasiswa yang berfokus pada persatuan pelajar dengan domisili yang sama.
Sejarah KSMR
Sebuah organisasi, berdiri dengan maksud dan tujuan tertentu yang ingi di capai, begitu pula dengan dengan berdirinya organisasi kemahasiswaan warga Riau yang belajar di Al Azhar University, Kairo-Mesir.
Mengingat belum adanya sebuah sejarah yang tertulis secara rinci tentang berdirinya organisasi kekeluargaan mahasiswa asal Riau, maka pada periode ini kami berupaya menyusun dan menuliskan sejarah berdirinya KSMR.
Berdasar hasil silaturrahmi dengan Buya jalaidin Attori, secara virtual beberapa waktu lalu, beliau merupakan salah seorang pelopor berdirinya kelompok Study Mahasiswa Riau (KSMR). Pada kesempatan tersebut Buya Jalaidin menjelas proses berdirinya KSMR.
Pada tahun 1982, saat itu jumlah Mahasiswa Mesir asal Riau masih berjumlahkan kurang lebih 10 orang, sehingga sangat sedikit rasanya jika membentuk sebuah organisasi, hingga akhirnya KBRI Kairo pun memutuskan untuk menggabungkan Mahasiswa Asal Riau tersebut ke keluargaan tetangga, yaitu Keluarga Mahasiswa Minang (KMM).
Seiring berjalannya waktu, hingga akhirnya pada bulan Maret 1987, berdasarkan kesepakatan Mahasiswa asal Riau yang saat itu hanya berjumlah kan 13 orang anggota, sepakat untuk membentuk sebuah organisasi kekeluargaan, dengan harapan dapat menjadi wadah Silaturrahmi, tempat melepas rindu kepada tanah air, tempat berkeluh kesah dan mengaduh, serta tentunya sebagai tempat saling berbagi, saling membantu, terutama teruntuk para Mahasiswa yang baru datang.
Kesepakatan 13 orang founder ini melahirkan sebuah nama yang kemudian dikenal dengan KSMR (Kelompok Study Mahasiswa Riau).
Disebut Kelompok Study dengan harapan dapat menjadi wadah tempat belajar bersama, diskusi keilmuan dan juga bisa menjadi mengasah skill kepemimpinan yang nantinya akan bermanfaat ketika terjun ke masyarakat langsung.
Di awal berdirinya KSMR para Founder bermumusyara sehingga menemukan beberapa mufakat diantaranya, yaitu :
- Para founder setuju untuk mendirikan organisasi kekeluargaan yang kemudian di sebut dengan Kelompok Study Mahasiswa Riau (KSMR)
- Organisasi ini berdiri didasari oleh sifat kekeluargaan
- Anggota organiasasi ini adalah Mahasiswa/i Al Azhar yang berdomisili di Riau
- Menetapkan Struktur Pengurus KSMR
Berikut Susunan Dewan Penasehat dan Dewan Pengurus KSMR di tahun pertama Berdiri
- Dewan Penasehat :
- Azrai Zakaria
- Abdul Jabbar Majid
- Nurdin Yazid
- Iskandar Taher
- Rustam Efendi
- Dewan Pengurus :
- H. Jalaidin Attori
- Amiruddin Dahat (Alm)
- Syafrul Saad (Alm)
- Zulfikar (Alm)
Terhitunhg sejak berdiri tahun 1987 sampai tahun 1989 Nakhoda kepemimpinan KSMR di pegang oleh Buya Jalaidin Attori. kemudian hingga saat ini sudah 35 tahun KSMR berdiri, dan terus menjadi wadah silaturrahmi untuk mahasiswa Riau dan juga Kepulauan Riau.
Saat itu, sekretariat Rumah Riau berada di Syari’ Thairon, Rabea. Yang sebelumnya merupakan rumah salah Masisir asal Bengkalis, Ust. Azroi Zakaria.