ksmrmesir.org-Ahad, 23 Ramadan 1446 H atau bertepatan dengan 22 Maret 2025, menjadi momentum bersejarah bagi mahasiswa KSMR Mesir. Pada malam yang penuh berkah selepas salat Tarawih, pertemuan perdana antara delegasi mahasiswa KSMR dan Gubernur Riau terpilih, H. Abdul Wahid, S.Pd.I., M.Si., berlangsung secara langsung di sebuah tempat khusus dan tertutup. Pertemuan ini menjadi wujud nyata komitmen dan perhatian khusus dari beliau terhadap aspirasi mahasiswa KSMR Mesir. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Tim Koordinasi Pengadaan Asrama Riau di Mesir Budi Afriyandi LC., Diplom., Ketua Yayasan Tabung Waqaf Ummat Ustadz Alnofiandri Dinar Lc., Wakil ketua Baznas Jamaluddin, S. Ag, M. Sy., Pimpinan pondok pesantren Nurul Azhar Kyai Dr. Muhammad Hanafi M. Sy.
Dalam suasana yang hangat dan penuh kekhidmatan, perwakilan KSMR Mesir menyampaikan urgensi pembangunan asrama mahasiswa. Mereka menegaskan bahwa kehadiran asrama akan menjadi manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang serta menjadi tonggak sejarah bagi keberadaan mahasiswa Indonesia di Mesir (Masisir).
Menanggapi aspirasi tersebut, Gubernur Riau terpilih, H. Abdul Wahid, menegaskan komitmennya untuk merealisasikan janji politik yang sebelumnya telah diikrarkan bersama Ustaz Abdul Somad (UAS). Beliau menyampaikan bahwa pihaknya telah membangun komunikasi dengan Kementerian Luar Negeri terkait proses pengadaan dan skema pencairan dana untuk pembangunan asrama.
“InsyaAllah, semuanya sudah jelas dan sejalan dengan apa yang disampaikan oleh teman-teman KSMR Mesir. Kami akan berupaya mengalokasikan dana dari APBD atau mencari sumber pendanaan lain, termasuk kemungkinan kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau,” ujarnya.
Namun demikian, Gubernur juga mengakui bahwa kondisi defisit anggaran yang tengah dihadapi Provinsi Riau saat ini menjadi tantangan tersendiri yang harus diatasi bersama. Tantangan ini tak hanya menyangkut stabilitas roda pemerintahan, tetapi juga berkaitan erat dengan realisasi berbagai program pembangunan, termasuk janji-janji dan niat baik yang telah beliau sampaikan.
Selain pengadaan asrama, delegasi KSMR Mesir juga menyampaikan aspirasi lain, yaitu permohonan bantuan beasiswa bagi mahasiswa dan mahasiswi yang sedang menempuh pendidikan di Mesir, guna menunjang keberlangsungan studi mereka di tengah berbagai keterbatasan.
Di penghujung Ramadan yang penuh keberkahan ini, harapan besar pun disematkan oleh seluruh mahasiswa KSMR Mesir agar cita-cita luhur ini segera terwujud. Mereka mengajak seluruh keluarga besar KSMR Mesir untuk bersama-sama mengirimkan doa dan membacakan Al-Fatihah, sebagai bentuk ikhtiar spiritual demi kelancaran dan kesuksesan pengadaan asrama yang menjadi harapan bersama. Semoga segala usaha yang telah dan akan dilakukan menjadi wasilah keberkahan bagi semua pihak yang terlibat.
Pertemuan ini ditutup dengan sesi foto bersama serta video ucapan dukungan dari Gubernur Riau terpilih, sebagai simbol nyata dari komitmen beliau terhadap perjuangan dan masa depan mahasiswa KSMR Mesir.
Reporter: Muhammad Albar
Editor: Fikih Azali