Penulis buku: Imam Al-Muhasibi
Penerjemah: Abdul Majid, LC.
Penahkik: Abdul Qadir Ahmad Atha’
Ukuran: 13×19 cm
Halaman : 208
Cetakan 1, Juli 2022
Resensi buku كتاب المكاسب yang di terjemahkan dan diberi judul jika Tuhan mengatur rezeki manusia, mengapa kita harus bekerja? Memahami ketentuan rezeki, meraih ketenangan hati.
Intisari buku ini adalah cara mengonversi ikhtiar duniawi agar bernilai ukhrawi, motivasi untuk menjadikan kerja menjadi ibadah, kiat-kiat untuk mendapatkan rezeki halal dan hidup berkah, mengurai konsep “Allah mengatur rezeki manusia” dengan mudah dipahami dan menjelaskan secara rinci alasan syariah dan logika mengapa kita harus tetap berusaha mencari rezeki. Hasil akhir yang akan kita dapatkan dari buku ini adalah keyakinan bahwa rezeki memang benar-benar telah diatur.
Seperti halnya buku bahasa arab yang lain pengelompokan mubtadi’ mutawasit dan muntahi bagi pembaca berlaku dibuku ini, banyaknya kata-kata indah (majaz) yang jika pembaca buku ini telah mencapai tahap muntahi, setidaknya mereka pasti lebih dapat menyerap ilmu dan pencerahan yang dipaparkan oleh penulis.
Buku ini menjelaskan bahwa Allah SWT. membagi rezeki antara manusia dan meletakkannya di banyak tempat sesuai catatan lauh mahfuzh, juga mengharuskan seorang hamba untuk bertawakkal dengan cara mempercayai dan membenarkan bahwa Allah SWT. telah membagi rezeki, mencakup kebutuhan, membukakan jalan untuk mencarinya, dan menakdirkan makanan yang telah dijatah untuknya pada waktu yang telah ditentukan.
Buku ini juga menjelaskan bahwa mustahil untuk menghilangkan tabiat asli manusia, namun pertolongan Allah melindungi hambanya dari sifat-sifat tercela.
Buku ini menjelaskan bahwa tawakal yang benar adalah dengan berikhtiar dan kemudian berserah diri akan hasil yang didapat. Orang yang berserah diri tanpa melakukan usaha adalah tawakal yang palsu.
Penulis: Syarifuddin
Editor: Fathiah Salsabila
