ksmrmesir.org – Himpunan Pelajar Indonesia Ma’had (HPIM) berhasil menyelenggarakan acara Wisuda Ma’had 2025 bekerja sama dengan Markaz Tatwir pada Senin (3/11), bertempat di Al-Azhar Conference Centre, Nasr City, pukul 10.00 WLK.
Acara yang berlangsung hangat dan khidmat ini turut dihadiri oleh sejumlah tokoh terkemuka, di antaranya Prof. Dr. Salamah Gomaa Daoud, Prof. Dr. Nahlah As-Saidi, Syekh Aiman Abdul Ghany, para guru Ma’had Al-Azhar, serta Presiden PPMI Mesir.
Dalam sesi wawancara, Fauzi Faturrohman, selaku ketua pelaksana, menjelaskan bahwa kegiatan ini diselenggarakan untuk memperkuat citra Ma’had di mata publik. “Salah satu tujuan dari diadakannya wisuda ini adalah untuk mengangkat citra Ma’had yang mungkin sebelumnya dipandang kurang baik karena berbagai masalah. Namun dua tahun terakhir, Alhamdulillah, Ma’had semakin membaik dan mulai menunjukkan contoh-contoh yang sesuai dengan standar Al-Azhar. Maka dari itu, HPIM membuka wadah seperti wisuda ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Prof. Dr Salamah Gomaa Daoud selaku Rektor Universitas Al-Azhar dalam sambutannya menegaskan bahwa Universitas Al-Azhar selalu membuka tangan lebar untuk menyambut generasi baru yang haus akan ilmu dan menjadikannya sebagai sumber kehidupan. Beliau juga menyampaikan ucapan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati atas kelulusan mereka. “Ilmu yang kita cari adalah ilmu yang membuat kita takut kepada Allah,” pesannya penuh makna.
Acara turut dimeriahkan oleh penampilan nasyid dari para wisudawati sebelum prosesi penyerahan penghargaan awā’il dan pembagian syahadah.
Selain itu, tiga perwakilan wisudawan turut menyampaikan ucapan terima kasih (لقاء كلمة الشكر) dalam tiga bahasa berbeda sebagai simbol keberagaman budaya dan semangat internasional Ma’had.
Dalam bahasa Arab, disampaikan oleh ‘Azza Tsabita Haniya (Indonesia).
Dalam bahasa Inggris, oleh Sarah Muhammad Syarif (Britania).
Dan dalam bahasa Prancis, oleh Taqiyuddin ‘Isa (Benin).
Pada kesempatan tersebut, diumumkan pula beberapa nama pelajar Indonesia yang meraih peringkat terbaik. Di antaranya, Sudais Al-Huzaifi Robbani meraih peringkat ketujuh pada kategori Idadi, dan Faiqotul Hasanah menempati peringkat kedua pada kategori Tsanawi Adabi.
Dengan terselenggaranya acara ini, HPIM berharap Wisuda Ma’had dapat menjadi momentum penguatan identitas pelajar Indonesia di Ma’had Al-Azhar, sekaligus mempererat hubungan antara mahasiswa, guru, dan lembaga Al-Azhar sebagai pusat keilmuan dunia Islam.
Reporter : Muhammad Wafiq Athillah
Editor : Muhammad Yahya Abdurrahman


